Cangkang sawit ciri-cirinya harus Anda ketahui untuk membedakannya dengan beberapa jenis cangkang sawit. Kelapa sawit merupakan buah yang sering digunakan untuk memproduksi minyak, sekarang ini produksi minyak sawit juga semakin banyak.
Sehingga hal ini menimbulkan adanya limbah seperti tempurung dan cangkang sawit yang mengganggu lingkungan karena tidak dimanfaatkan dengan baik. Namun, seiring berjalannya waktu sekarang ini sudah banyak orang yang memanfaatkan cangkang sawit untuk berbagai keperluan karena ada banyak keunggulannya.
Cangkang Sawit Ciri-Cirinya Sebagai Berikut!
Mungkin Anda mengira semua kelapa sawit memiliki jenis yang sama padahal kelapa sawit ini memiliki dua jenis yang berbeda. Yaitu kelapa sawit jenis Dura dan Tenera keduanya memiliki ciri-ciri cangkang yang tentunya berbeda dan memiliki karakteristik yang berbeda.
Ciri-cirinya dapat dilihat dari bentuk, warna dan karakteristik cangkang sawit itu sendiri dan membuatnya terlihat berbeda dengan yang lain. Nah, lebih jelasnya berikut ini beberapa ciri-ciri cangkang sawit yang harus Anda ketahui agar Anda tidak salah lagi.
Ciri-Ciri Cangkang Kelapa Sawit Dura
Cangkang sawit ciri-cirinya untuk jenis Dura biasanya memiliki karakteristik cangkang yang lebih tebal sekitar 2 sampai 8 mm. Untuk lapisan bagian luar cangkang biasanya juga tidak diselimuti oleh serabut daging bijinya juga lumayan lebih tebal dibanding jenis lainnya.
Ketebalan biji ini berbanding terbalik dengan daging buahnya yang justru jauh lebih tipis, cangkang sawit Duma ini memiliki kalori lebih tinggi. Sehingga tidak heran jika cangkang sawit ini memiliki kualitas yang jauh lebih baik dibanding dengan jenis sawit lainnya.
Jenis kelapa sawit Dura ini biasanya digunakan sebagai bahan bakar boiler karena kualitas cangkangnya dinilai lebih baik dibanding jenis lainnya. Tidak heran jika jenis ini banyak digunakan karena memiliki banyak keunggulan meskipun memiliki kekurangan pada daging buahnya yang tipis.
Cangkang Kelapa Sawit Tenera
Cangkang sawit ciri-cirinya untuk jenis Tenera tentunya juga berbeda dari jenis Dura. Jenis ini merupakan persilangan Dura dan Pisifera. Tidak heran jika jenis Tenera jauh lebih baik kualitasnya dan cukup direkomendasikan untuk dibudidayakan karena dapat menghasilkan minyak lebih banyak.
Untuk karakteristik cangkangnya memiliki tebal kurang lebih 0,5 sampai 4 mm dan bagian luarnya diselimuti oleh serabut yang tebal. Selain itu, Tenera juga memiliki daging yang cukup tebal sehingga dapat menghasilkan minyak kelapa sawit yang lebih banyak.
Biasanya cangkang Tenera juga sering digunakan sebagai bahan bakar boiler yang sudah diekspor ke Jepang, Korea hingga Thailand. Cangkang Tenera juga banyak dicari karena bagian cangkang ini memiliki banyak keunggulan yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan.
Kandungan Cangkang Sawit
Sebenarnya setiap cangkang sawit dari beragam jenis masih memiliki kandungan yang hampir sama kandungan ini menjadikannya cukup khas. Tidak heran jika cangkang sawit jauh lebih dimanfaatkan untuk berbagai keperluan karena memiliki kandungan yang tidak kalah bagusnya.
Cangkang sawit ciri-cirinya ini biasanya mengandung kadar air sehingga sangat cocok jika dijadikan sebagai bahan bakar dan juga mengandung abu. Sehingga cangkang sawit sangat cocok dijadikan sebagai pengganti batu bara dan bahan bakar arang karena dapat menghasilkan energi yang besar.
Jika dijadikan sebagai bahan bakar cangkang sawit ini juga jauh lebih ramah lingkungan karena mengurangi polusi udara akibat penguapan. Dalam cangkang sawit ciri-cirinya biasanya juga mengandung karbon aktif yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan salah satunya menjernihkan air.
Jika Anda tertarik untuk mengakses informasi lebih lanjut mengenai cangkang sawit, Anda bisa mengaksesnya di website kami. Anda juga bisa klik link WhatsApp di sini untuk terhubung langsung dengan tim kami.