
Batok sawit ayam petelur merupakan bahan pakan alternatif yang cukup potensial menggantikan pakan impor yang mahal. Melimpahnya sumber bahan baku lokal ini, penggunaannya bisa membantu menekan biaya produksi pakan secara signifikan.
Tahukah Anda? Selain sebagai sumber utama penghasil minyak, kelapa sawit juga memiliki manfaat sebagai bahan baku pakan campuran ayam petelur yang cukup efektif. Bahan baku yang dimaksud adalah cangkang atau tempurung sawit.
Pemanfaatan cangkang sawit untuk pakan ayam petelur tidak lepas dari kandungan nutrisinya. Ada beberapa kandungan yang bisa membantu ayam petelur tumbuh kembang dengan baik. Yuk, ketahui informasi kandungan batok sawit di bawah ini!
Kandungan Batok Sawit
Cangkang sawit memiliki kandungan berbeda dengan cangkang buah kelapa pada umumnya. Tidak heran, jika batok sawit ayam petelur dijadikan sebagai pakan alternatif ketika pakan impor mahal dan ketersediaan pakan lokal sedikit.
Adapun beberapa kandungan cangkang buah sawit yaitu kadar air lembab (moisture in Analysis) 7-8%, kadar abu minim kurang dari 2-3%, kadar karbon aktif murni sebesar 20-22%, dan kadar penguangan yang cukup tinggi sekitar 69-70%.
Meski cangkang sawit sangat bagus digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan. Namun, saat ini batok buah kelapa sawit juga sudah banyak dimanfaatkan untuk bahan baku pembuatan pakan campuran ayam ternak.
Pakan Alternatif Batok Sawit Ayam Petelur
Apakah bisa batok sawit ayam petelur dijadikan sebagai pakan alternatif? Tentu saja bisa, selama Anda mampu mengolah dan mengetahui komposisi campuran pakan dengan bahan baku yang tepat dan memenuhi kebutuhan nutrisi ayam.
Ketika Anda ingin membuat batok sawit ayam petelur asli, maka pilih bagian lapisan luar dari daging kelapa sawit. Perpaduan antara kulit terluar dengan tempurung sawit bisa membantu mempercepat pertumbuhan ayam petelur.
Dalam pembuatannya, giling terlebih dahulu cangkang sawit jadi bentuk halus. Setelah itu, campurkan dengan bahan baku alami seperti jagung, dedak, tepung ikan, dan bahan sumber protein lainnya yang dibutuhkan oleh ayam petelur.
Kemudian, silahkan Anda campurkan semua bahan baku dan aduk merata. Setelah itu, jemur di bawah sinar matahari. Selain itu, Anda juga bisa membentuk pakan campuran ini menjadi bentuk pellet atau crumble. Sesuaikan dengan kebutuhan.
Manfaat Utama Batok Sawit
Manfaat cangkang kelapa sawit bisa digunakan sebagai bahan baku pembuatan pakan ternak. Penggunaan batok sawit ayam petelur menjadi alternatif ketika ketersediaan pakan pabrikan di pasaran mahal. Manfaat lainnya sebagai berikut:
1. Bahan Baku Arang
Cangkang sawit memiliki kandungan zat lignoselulosa yang bisa dijadikan sebagai bahan baku arang berkualitas tinggi. Batok kelapa sawit juga mampu menghasilkan energi panas lebih besar sehingga cocok untuk bahan baku pembakaran.
2. Bahan Pengeras Jalan
Manfaat cangkang sawit adalah sebagai bahan pengeras jalan karena dinilai lebih ekonomis dan kualitasnya tidak kalah dengan aspal. Sebab itulah, lapisan jalan di kawasan perkebunan kelapa sawit kerap memakai bahan tempurung kelapa sawit.
3. Bahan Bakar Boiler
Cangkang sawit memiliki manfaat sebagai bahan bakar broiler yakni mengubah limbah menjadi uap. Kemudian, uap inilah yang nantinya akan menggerakan mesin turbin. Jadi, penggunaanya sebagai alternatif menghemat bahan bakar minyak.
Itulah ulasan mengenai manfaat penggunaan cangkang sawit untuk kehidupan manusia. Jika Anda ingin memanfaatkan batok sawit untuk berbagai kebutuhan, silahkan pesan melalui perusahan yang menyediakan limbah cangkang sawit ini.
Penutup
Ketersediaan sumber bahan baku lokal yang sangat melimpah, sudah seharusnya penggunaan batok sawit ayam petelur bisa lebih dikembangkan sebagai pakan alternatif. Peternak tidak lagi ketergantungan terhadap bahan baku pakan impor.
Jika Anda tertarik untuk mengakses informasi lebih lanjut mengenai cangkang sawit, Anda bisa mengaksesnya di website kami. Anda juga bisa klik link WhatsApp di sini untuk terhubung langsung dengan tim kami.