batok sawit arti

Batok sawit arti merupakan salah satu jenis pohon yang memiliki ragam manfaat untuk kehidupan umat manusia. Di mana varietas pohon ini seringkali disamakan sebagai penghasil minyak sawit.  Produk ini secara tulen berasal dari pemanfaatan isi buah kelapa sawit.

Bahkan sejauh ini, yang diketahui adalah buah kelapa sawit yang seringkali dijadikan sebagai bahan pokok produksi. Namun tahukah Anda, seperti apa batok sawit? Agar lebih jelas mari simak pengertian batok sawit yang dipaparkan di bawah ini.

Mengenal Apa Itu Batok Sawit Arti 

Bagi orang biasa, banyak yang tidak tahu mengenai batok sawit arti. Beda halnya dengan yang seringkali mengurusi pegawai yang bekerja di ladangnya langsung. 

Untuk bisa mengobati rasa penasaran sekaligus menambah pengetahuan mengenai batok Sawit. Sebaiknya, mari dibahas dan disimak secara seksama.

1. Sinonim Tempurung

Hal  pertama yang harus Anda ketahui adalah istilah batok sawit.  Batok sebenarnya merupakan sinonim dari tempurung. Bagian lapisan yang dekat sekali dengan daging buah, dalam konteks ini barang yang dimaksudkan adalah kelapa sawit. 

Bahkan, ada kemungkinan besar, penggunaan istilah tempurung kelapa sawit lebih familiar di khalayak umum. Meskipun di satu sisi harus diakui, bahwa kedua istilah tersebut menunjukkan makna kata sekaligus objek yang sama.

2. Karakter 

Tidak jauh berbeda dengan karakter tempurung dari jenis kelapa lain, dimana kulit selalu memiliki kontur lebih menonjolkan sisi kerasnya. 

Kebalikan dari isi buahnya berfungsi sebagai pelindung daging buah inti. Sawit juga berguna untuk menghindari serangan bakteri, serangga atau hama sekalipun.

3. Corak Warna 

Kulit buah kelapa sawit pasti akan mengalami transformasi pada corak warna. Baik itu, dari corak warna buah, menginjak hampir matang hingga waktu siap panen (tua). Adapun corak warna tersebut merupakan fase hijau dimana buah masih dalam kondisi muda. 

Orange kemerah-merahan biasanya menunjukan fase menuju kematangan.  Merah marun kecoklat-coklatan sebagai fase kematangan yang sempurna. Terakhir, coklat pekat kehitam-hitaman menandakan fase siap dipanen.

4. Lapisan Buah

Corak warna ini sebenarnya ada di lapisan paling luar dari buah. Selanjutnya, akan disusul oleh lapisan kedua, yang dipenuhi dengan daging kulit menempel pada batok sawit arti. 

Lapisan ketiga ini diketahui bersifat keras. Hal inilah yang disebut sebagai batok atau cangkang sawit. Sementara itu, untuk daging buahnya yang putih berada di lapisan terdalam, sehingga lebih terlindungi oleh tempurung.

5. Kandungan Batok Sawit

Tidak ketinggalan, hal penting lainnya yang harus Anda ketahui yaitu mengenai kandungan yang ada dalam batok  atau tempurung kelapa sawit. 

Dimana batok sawit arti ini diketahui memiliki unsur-unsur yang sama sekali berbeda dengan lainnya. Sehingga banyak sekali orang yang memanfaatkan batok sawit ini.

Unsur-unsur Kandungan Batok Sawit 

Terdapat beberapa unsur yang menjadi salah satu kandungan batok sawit. Berikut ini sudah penjelasan yang bisa Anda ketahui tentang kandungan batok sawit antara lain:

  • Memiliki kandungan kadar air yang lembab (moisture in Analysis). Lebih tepatnya hanya sebesar 15-25% (As received)  atau 8 – 11% (Air Dried Basis)
  • Memiliki kadar abu (ash content) yang lebih minim atau kurang lebih sekitar 1-3%.
  • Kadar dari penguapannya diketahui lumayan tinggi, (volatile matter) yakni berkisar 68 – 70%
  • Memiliki kandungan karbon aktif sekitar murni (fixed carbon) kurang lebih sebanyak 20-22%.
  • Mempunyai kalori lebih dari 4.200 Kcal.

Penutup

Berdasarkan penjelasan di atas, industri semakin yakin untuk menggunakan batok sawit sebagai sumber energi. Tingginya minat terhadap batok sawit arti, malah menyebabkan permintaan naik drastis.

Jika Anda tertarik untuk mengakses informasi lebih lanjut mengenai cangkang sawit, Anda bisa mengunjungi website kami. Anda juga bisa klik link WhatsApp di sini untuk terhubung langsung dengan tim kami.