Daging buah sawit sudah sejak lama dimanfaatkan untuk membuat minyak yang memiliki banyak khasiat dan nilai jualnya tinggi. Nah, cangkang sawit juga tidak kalah bermanfaat nih, yang salah satunya diubah menjadi arang. Manfaat arang cangkang sawit untuk tanaman cukup beragam lho.
Arang sendiri sudah lama digunakan oleh banyak orang untuk keperluan sehari-hari terutama untuk memasak. Tapi selain ini, arang juga berguna untuk kegiatan bercocok tanam. Baik di kebun halaman rumah, kebun yang lebih besar, atau bahkan juga untuk area pertanian yang lebih luas misalnya sawah.
Apa Saja Manfaat Arang Cangkang Sawit untuk Tanaman?
Setelah cukup lama diabaikan dan dianggap hanya sebagai limbah, akhirnya dalam beberapa tahun terakhir cangkang sawit telah diolah menjadi sejumlah produk turunan bermanfaat. Salah satunya adalah arang atau charcoal. Ketika ditambahkan ke tanaman, arang cangkang sawit berguna untuk:
Menyimpan Banyak Air
Air menjadi salah satu unsur paling utama dalam hidup setiap tanaman. Kebutuhan air untuk tanaman hanya akan terpenuhi ketika tanahnya subur.
Guna membantu tanah dalam menyimpan lebih banyak air sekaligus untuk menetralisir kadar air di dalam tanah, arang cangkang sawit bisa ditambahkan ke area tanah di sekitar tanaman. Jadi nantinya, tanah tidak cepat kering saat kemarau dan tidak terlalu lembab saat musim hujan.
Selain itu, sejumlah studi di Jepang telah menyatakan bahwa arang cangkang sawit terbukti dapat membantu menjernihkan air.
Kondisioner Tanah
Kandungan kalium yang tinggi dalam arang cangkang sawit membuatnya bisa menggantikan zat kapur pada campuran aditif tanah. Ini berarti arang bisa menjadi kondisioner tanah. Bersamaan dengan ini, arang juga bisa menjadi penyelimut gulma dan insektisida organik sehingga pH tanah bisa optimal.
Perlindungan dari Jamur
Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh Frontiers in Plant Science, arang yang dicampur ke tanah terbukti dapat mengurangi resiko infeksi jamur pada akar tanaman. Karena arang bisa membunuh mikotoksin yang memicu pertumbuhan jamur.
Menyerap Zat Beracun dan Gas
Manfaat arang cangkang sawit untuk tanaman selanjutnya adalah membantu mengatur kelembapan udara. Ini sekaligus dapat membantu menyerap gas, bau, atau zat beracun yang ada di udara.
Pengisi Pot
Arang cangkang sawit bisa menjadi bahan alternatif pengganti kerikil atau batu-batu kecil dalam pot. Hal ini terbukti lebih bagus untuk keluar masuk udara karena rongga pada arang lebih banyak. Harga arang juga lebih murah daripada bat dan bobotnya lebih ringan sehingga pot tanaman lebih mudah dipindahkan.
Penetralisir
Selain air, tanaman membutuhkan pupuk untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan organ tanaman lebih optimal.
Tapi terkadang jenis pupuk atau dosisnya bisa saja salah diberikan dan malah merusak tanaman. Jika menambahkan arang ke pot tanaman maka unsur hara pada pupuk bisa segera dinetralisir lho.
Membersihkan Pestisida
Menurut sejumlah penelitian yang ada, sekitar 1 pon arang yang dicampurkan dengan satu galon air dapat digunakan untuk membersihkan tumpukan pestisida yang ada pada tanah seluas 100-150 kaki persegi.
Jika area yang terkena pestisida lebih luas maka campuran arang dan air tadi bisa diaplikasikan dengan semprotan. Namun sebagai catatan, pestisida yang dimaksud di sini adalah yang jenis organik, bukan pestisida sintetis.
Manfaat arang cangkang sawit untuk tanaman rupanya cukup banyak ya, mulai dari mengikat air dalam tanah dan melindungi tanaman dari jamur hingga dapat membersihkan pestisida. Jika Anda tertarik untuk memperoleh informasi lebih lanjut mengenai cangkang kelapa sawit, Anda bisa mengunjungi website kami. Anda juga bisa klik di sini untuk terhubung langsung dengan tim kami.