cangkang sawit harga

Kelapa sawit menjadi komoditi yang menjanjikan di Indonesia dan telah diekspor ke berbagai negara. Cangkang sawit harga yang dipasarkan saat ini sangatlah terjangkau dan menjadi produk yang menguntungkan. 

Bila melihat ke sejarahnya, cangkang inti sawit pada awalnya tidak digunakan dan kemudian dibuang di tempat terbuka. Cangkang yang dibiarkan begitu saja akhirnya berdampak negatif terhadap lingkungan tanpa manfaat ekonomi. Namun, saat ini penggunaan cangkang sawit sangat bermanfaat, apa saja?

Keunggulan sebagai Komoditi Ekspor

Cangkang inti sawit adalah bagian kelapa  yang tersisa setelah bijinya dibuang dan dihancurkan. Dahulu, adanya cangkang sawit memang tidak diperhitungkan sebagai keuntungan dan komoditas pasar yang menjanjikan.

Namun seiring waktu, pabrik kelapa sawit di Asia Tenggara dan di negara lain menyadari bahwa cangkang adalah bahan bakar yang dapat dengan mudah menggantikan batu bara untuk menghasilkan panas dan uap. Berikut keunggulan dari cangkang sawit :

  1. Menjadi Biomassa

Cangkang sawit harga tidak semahal produksi minyaknya namun juga menjadi bisnis yang menjanjikan. Sebagai bahan baku briket, cangkang kelapa sawit dilaporkan memiliki karakteristik kalori yang sama dengan kayu.

 Ukurannya yang relatif lebih kecil memudahkan karbonisasi untuk produksi massal, dan arang tempurung kelapa yang dihasilkan dapat ditekan menjadi briket biomassa yang hemat panas. Negara terkemuka di dunia banyak yang mempertimbangkan untuk impor cangkang sawit.

Kebutuhan impor ini karena pasokan bahan biomassa untuk proyek energi terbarukan mulai dibutuhkan. Penggunaan cangkang sawit bagus untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. 

Bahkan banyak pengembang di Indonesia telah menyatakan minatnya untuk membangun pembangkit listrik berbahan bakar cangkang sawit.

  1. Bahan Baku Beton

Penggunaan cangkang selain sebagai energi bahan bakar juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku beton ringan karbon aktif, dan bahan lainnya.  

Dikarenakan cangkang sawit sifatnya kering dan cocok untuk konversi termal, maka produk ini bisa meningkatkan karakteristik pembakaran dan meningkatkan densitas energi, apalagi jika dilakukan torefaksi.

Banyak jalan-jalan di perkebunan yang menggunakan cangkang sawit untuk campuran bahan baku beton dan hasilnya juga sangat bagus.

  1. Bahan Bakar Padat Untuk Ketel Uap

Cangkang inti sawit secara tradisional digunakan sebagai bahan bakar padat untuk ketel uap di pabrik kelapa sawit di seluruh Asia Tenggara. Uap yang dihasilkan digunakan untuk menjalankan turbin dalam produksi listrik. 

Bahan bakar padat ini mampu menghasilkan lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan energi pabrik kelapa sawit. Sebagian besar pabrik banyak yang memanfaatkan cangkang inti kelapa sawit untuk menjalankan turbinnya.

Harga Cangkang Sawit

Dalam beberapa tahun terakhir, permintaan cangkang sawit telah meningkat pesat di Eropa, Asia-Pasifik, Cina, dll, sehingga harganya bahkan mendekati batu bara. Saat ini, industri semen dan produsen listrik juga semakin banyak yang menggunakan cangkang sawit untuk menggantikan batu bara

Dalam sistem boiler berbahan bakar parut, sistem fluidized-bed boiler dan kiln semen, cangkang sawit adalah bahan bakar yang sangat baik.

Pabrik di seluruh dunia dapat memanfaatkan peluang untuk memasok listrik ke area perkebunan di sekitarnya dengan menggunakan cangkang kelapa sawit. 

Bisnis baru ini akan bermanfaat bagi semua pihak, meningkatkan profitabilitas dan keberlanjutan industri kelapa sawit, mengurangi emisi gas rumah kaca dan meningkatkan rasio elektrifikasi di wilayah perkebunan sekitar.

Jika Anda tertarik untuk mengakses informasi lebih lanjut mengenai cangkang kelapa sawit, Anda bisa mengunjungi website Jual Cangkang Sawit atau klik di sini untuk mendapatkan cangkang sawit harga terjangkau.